Puisi Sang Petani
Pagi yang dingin kau tinggalkan desa.
Kau bawa segenggam perbekalan.
Pagi yang cerah kau pergi.
Hanya untuk mengejar satu cita-cita.
kau gantungkan hidup
di bawah terik matahari.
Kau memikul beban yang berat
tapi kau tempuhi dengan sabar.
Petani.
Kau jangan menyerah.
Kau terus berjuang
sampai tercapai cita-cita.
1 Komentar:
Wahh!! Sangat Mengagumkan Puisimu Itu Aku Sampai Terharu.... Lain Wakttu Kau Bikin Puisi Yang Lebih Menakjubkan Lagi yah....
Salam :Andreas Yesaya Naution
28 September 2009 pukul 21.36
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda